Cara Tercepat Untuk Menyalin Konten Website Yang Di Protect

Konten yang tidak bisa disalin membuat seseorang jengkel. Apalagi jika informasinya sangat diperlukan untuk mendukung tugas sekolah dan semacamnya. Menulisnya satu persatu tentu menyita waktu. Oleh karenanya, mencari cara mengcopy website yang di protect sangat diperlukan.

Cara menyalin konten ini nyatanya bisa dilakukan. Caranya bervariasi. Salah satunya menawarkan kemudahan dalam penyalinan.

Mengapa Konten Website Di Protect?

Bukan tanpa alasan kenapa pemilik situs mencegah tindakan copy paste dari websitenya. Alasan utamanya ialah meminimalkan kerugian bagi pemilik konten.

Kerugian ini bisa dilihat dari pengaruhnya terhadap situs. Jerih payah dalam menciptakan konten unik setiap waktunya malah disalah gunakan oleh orang. Konten diambil secara paksa, lantas digunakan untuk kepentingannya sendiri.

Yang terparah ialah konten ini bisa menimbulkan plagiat. Kemiripan konten ini bisa mempengaruhi pada posisi sebuah situs.

Situs yang dianggap memiliki konten sangat mirip akan dipandang buruk oleh mesin pencari. Ini akan berakibat fatal bagi situs. Contohnya ialah mengalami penurunan peringkat hingga hilang tak berbekas di halaman pencarian.

Yang paling menjengkelkan, konten ini menjadi unggulan dari sebuah website. Selain itu, website lain yang menyalin konten lebih baik posisinya dibanding situs Anda. Akibatnya, orang lain yang menikmati kesulitan Anda.

Cara Bijak Mengambil Informasi Website Orang

Sebagai penyalin, tentunya ada rule yang harusnya dipatuhi. Aturan ini dibuat supaya tidak merugikan pihak lain.

Salah satu aturannya ialah mengambil beberapa kalimat penting. Kemudian, penyalin perlu memodifikasi dan mengembangkannya. Dengan begitu, konten yang dibuat tidaklah mirip 100% sehingga dianggap bukan plagiat.

Lalu, bagaimana jika menyalin 100%? Apabila ini dilakukan, usahakan untuk mencantumkan sumber utamanya.

Biasanya, pemilik konten akan menerimanya. Karena ada timbal balik dari tindakan Anda tersebut. Contohnya ialah memberikan link balik ke situs utamanya.

Walaupun begitu, Anda tetap perlu meminta izin terlebih dahulu. Apabila pemilik situs mengizinkan, Anda bisa melanjutkannya.

Sebaliknya bila tidak diperkenankan, langkah terbaiknya ialah membuat konten dengan kerangka yang hampir mirip. Anda bisa mengambil idenya, lantas mengembangkannya menjadi sebuah konten yang lebih berbobot.

Konten berbobot ini lebih bernilai. Ketika Anda menerbitkan di situs Anda, mesin pencari akan mempertimbangkannya. Bahkan bisa mendapatkan posisi lebih baik.

Dengan catatan, situs ini didukung oleh berbagai hal. Mulai dari tampilan responsive, hingga kecepatan situs. Untuk kecepatannya, salah satunya dipengaruhi oleh hosting. Dan untuk hosting sebuah website yang bagus, hosting Indonesia layak untuk dipertimbangkan.

Cara Menyalin Konten Website Yang Dilindungi

Setelah mematuhi aturannya, kini Anda hanya perlu melakukan penyalinan. Cara mengcopy website yang di protect bisa dilakukan dengan berbagai metode. Di antaranya adalah sebagai berikut.

  1. Menggunakan Ekstensi di Browser

Salah satu metode paling ringkas untuk menyalin konten di website yang di protect ialah memanfaatkan ekstensi browser. Namanya adalah Right To Copy atau Absolute Enable Right Click & Copy.

Silahkan tambahkan pada browser seperti Chrome ataupun Firefox. Setelah aktif, Anda bisa langsung menggunakannya.

Caranya dengan masuk ke situs yang kontennya di proteksi. Anda tinggal menyalin beberapa paragraph sesuai kebutuhan.

  1. Mematikan Javascript

Proteksi konten ini dilakukan dengan javascript. Ketika javascript dimatikan, praktis konten bisa disalin sesuai keinginan. Untuk mematikannya, Anda perlu mengaturnya pada browser.

Kami contohkan dengan asumsi jika Anda memanfaatkan Chrome. Pengaturannya ialah dengan menekan titik tiga, dan pilih setelan.

Pada menu privasi dan keamanan, silahkan tekan setelan situs. Kemudian pilih Javascript dan pada menu Blokir, tekan tambahkan/add.

Di sini, Anda hanya perlu memasukkan url dari sebuah website yang di proteksi. Hasilnya, konten dalam website bisa disalin seutuhnya.

  1. Menggunakan Inspeksi Halaman

Cara ini juga tidak kalah mudah. Anda hanya perlu membuka situs yang terproteksi. Kemudian klik kanan dan pilih menu inspeksi atau dengan menekan CTRL + SHIFT + I secara bersamaan.

Di sini, Anda akan menemukan berbagai informasi penting dalam sebuah website. Salah satunya ialah konten dengan pembagian ke beberapa paragraph.

Anda cukup highlight konten, dan klik kanan serta pilih Copy element. Anda tinggal paste ke notepad ataupun Ms Word.

Jika Anda menggunakan cara ini, Anda tidak bisa menyalin keseluruhan konten dalam waktu yang sama. Tetapi, Anda perlu menyalinnya per paragraph.

Dari sekian cara mengcopy website yang di protect ini, cara yang paling mudah ialah menggunakan ekstensi. Karena Anda cukup install dan website bisa disalin seperti biasanya. Jika anda membutuhkan jasa backlink bisa menghubungi Push Rank.