Kita tidak bisa menganggap remeh penyakit darah tinggi. Hal ini dikarenakan darah tinggi bisa menyebabkan berbagai macam penyakit komplikasi. Beberapa komplikasi tersebut diantaranya menyebabkan jantung dan stroke bahkan kematian.
Beberapa orang yang mempunyai penyakit darah tinggi, biasanya membutuhkan berbagai macam obat untuk mengatasinya.
Namun sebenarnya kita juga bisa menggunakan tanaman herbal utnuk menurunkan tekanan darah tinggi. Akan tetapi kita juga harus hati-hati dalam penggunaannya.
Berikut ini beberapa tanaman herbal untuk darah tinggi :
1. Kumis Kucing
Kumis kucing juga terkenal sebagai diuretik dan peluruh batu ginjal. Kumis kucing mempunyai efek diuretik yang alami, dikarenakan daunnya terdapat kalium.
Adanya senyawa inositol dan flavonoid sinensetin pada kumis kucing juga sangat bermanfaat sebagai diuretik.
2. Seledri
Seledri merupakan tanaman yang tidak asing lagi bagi kita. Karena seledri sering digunakan untuk pelengkap maupun pemanis bagi sajian masakan.
Akan tetapi seledri juga bisa kita gunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi. Hal ini tidak lepas dari Apigenin yang terdapat didalam kandungan seledri.
Apigenin tersebut berfungsi untuk memperlambat detak jantung serta menurunkan kekuatan konstraksi jantung .Sehingga konstraksi aliran darah yang dipompa lebih sedikit yang menyebabkan tekanan darah menjadi berkurang.
Ada juga senyawa apiin, senyawa glikosida dari apigenin yang bersifat diuretik. Senyawa tersebut yang bisa membantu ginjal untuk mengeluarkan kelebihan cairan serta garam yang berasal dari dalam tubuh.
Akibatnya cairan yang berada didalam darah menjadi berkurang, sehingga akan menurunkan tekanan darah.
3. Temulawak
Sangat mudah untuk menemukan tanaman temulawak. Hal ini dikarenakan temulawak merupakan tanaman asli Indonesia. Temulawak juga banyak dimanfaatkan untuk mengobati berbagai macam penyakit, salah satunya yaitu darah tinggi.
Kandungan flavonoid yang didalamnya berfungsi untuk melindungi endotel vascular. Khasiat Temulawak juga sudah diteliti oleh para ahli.
Hasil penelitaian tersebut menunjukkan efek pemberian temulawak yang dikombinasikan dengan kumis kucing, seledri, pegagan, kunyit sertya menirandengan dosis 72 mg/kg.
Efek tersebut bisa menurunkan tekanan darah pada tikus wistar hipertensi yang diinduksi prednisone 1,5 mg/kg bb dan NACI 2 peersen.
4. Pegagan
Pegagan juga dipercaya untuk membantu memperlancar aliran darah. Zat aktif yang terdapat pada pegagan yang bermanfaat untuk memperlancar aliran pembuluh darah yaitu asiatikosid.
Senyawa ini sudah terbukti bisa meningkatkan mikrosirkulasi, menurunkan permeabilitas serta bisa digunakan untuk memproteksi memburuknya proses mikrosirkulasi.
5. Daun Basil
Daun basil memiliki aroma yang khas hampir sama dengan kemangi. Sehingga membuat masakan menjadi lebih sedap.
Selain digunakan untuk membuat aroma masakan menjadi lebih sedap, daun basil juga bisa untuk membantu menurunkan tekanan darah.
Akan tetapi khasiat untuk menurunkan tekanan darah ini baru diuji coba pada hewan, jadi masih banyak studi lanjutan untuk benar-benar membuktikannya
6. Meniran
Tanaman meniran juga bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk menurunkan tekanan darah tinggi serta peluruh air seni.
Penelitian juga menunjukkan bahwa Meniran banyak mengandung kalium. Kalium berguna untuk meningkatkan cairan intraseluler dengan menarik cairan ektraseluler.
Oleh sebab itulah sehingga terjadi perubahan keseimbangan pompa natrium kalium yang akan menyebabkan tekanan darah menjadi turun.
7. Biji Rami
Biji rami mengandung asam lemak omega 3 yang sudah dibuktikan didalam penelitian bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
Untuk mendapatkan manfaat terbaik dari biji rami adalah dengan mengkonsumsi 30-50 gram biji rami utuh atau bubuk biji rami per hari selama lebih dari 12 minggu.
Selain dapat digunakan untuk mengobati darah tinggi, biji rami juga bisa melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskuler aterosklerotik dengan mengurangi kolesterol serum. Kegunaan lainnya yaitu untuk meningkatkan toleransi glukosa serta sebagai anti oksidan.
8. Kapulaga
Kapulaga selain dikenal sebagai bahan bumbu yang digunakan untuk penyedap makanan juga berfungsi sebagai penurun tekanan darah tinggi.
Terdapat studi kecil yang menunjukkan bahwa 20 orang yang menderita tekanan darah tinggi mengalami penurunan ntekanan darah. Hal tersebut dikarenakan mereka mengkonsumsi 1,5 gram bubuk kapulaga sebanyak dua kali seharai dalam 12 minggu.
Caranya yaitu dengan memasukkan biji kapulaga ataupun bubuk kapulaga kedalam sop, semur atau makann lain yang dipanggang.
9. Bawang Putih
Selain bisa digunakan sebagai penyedap masakan, bawang putih juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dengan membantu meningkatkan zat dalam tubuh, yaitu oksida nitrat yang menyebabkan pembuluh darah menjadi lebih rileks dan lebar.
Sehingga hal itu akan mengakibatkan aliran darah menjadi lebih leluasa dan mengurangi tekanan darah. Jadi kita jangan ragu untuk menggunakan bawang putih didalam masakan.
10. Jahe
Jahe juga bisa digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan mengontrolnya. Hal ini juga sudah diteliti pada hewan.
Didalam penelitian tersebut terbukti bahwa jahe bisa meningkatkan sirkulasi darah serta mengendurkan otot-otot yang terdapat di sekitar pembuluh darah, hingga bisa menurunkan tekanan darh tinggi.
Akan tetapi hal tersebut masih memerlukan studi lanjut, agar semakin terbukti lagi khasiat dari mengkonsumsi jahe.
11. Lavender
Lavender terkenal mempunyai aroma yang menenangkan, selain itu lavender juga terbukti bisa menurunkan tekanan detak jantung dan tekanan darah pada hewan yang diuji.
Lavender juga bisa digunakan bunganya dalam makanan yang kita panggang. Akan tetapi hal ini belum banyak orang yang mengetahuinya.
Itulah beberapa komposisi tanaman herbal untuk darah tinggi yang bisa kamu konsultasikan kepada Jasa maklon herbal, ketika ingin membuat obat darah tinggi untuk dijual dipasaran secara legal.