Lupa minum pil kb? Berikut 3 Efek Minum Pil KB Tidak Teratur Jamnya

 

Pil KB merupakan salah satu alat kontrasepsi yang mengandung hormon progesterone dan estrogen. Pemakaiannya yang mudah membuat banyak ibu muda memilih pil KB. Konsumsi pil KB harus berada di bawah pengawasan dokter dan harus diminum secara rutin bahkan di jam yang sudah ditentukan. Hal tersebut perlu dilakukan karena ada efek minum pil kb tidak teratur jamnya. Berikut ulasannya.

Efek Dari Pil KB Yang Tidak Diminum Teratur Pada Jamnya

  1. Tidak Efektif

Pil KB banyak digunakan oleh ibu muda sebagai alat kontrasepsi karena penggunaannya yang cukup mudah dan simpel. Pil KB juga dianggap efektif untuk sebagian orang yang sudah mengkonsumsinya. Jika dibandingkan dengan alat kontrasepsi yang lain, pil KB memang terlihat lebih nyaman dan aman bagi penggunanya. Kelebihan inilah yang membuat pil KB disukai.

Pil KB memiliki kandungan hormone progesterone dan estrogen. Sehingga kinerja dari pil KB ini akan mengandalkan kerja hormone dalam tubuh. Hal tersebutlah yang membuat penggunaan obat ini tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ibu hamil harus melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter kandungan atau bidan. Sehingga dapat diresepkan dengan benar.

  1. Siklus Menstruasi Tidak Teratur

Selanjutnya efek minum pil KB tidak teratur jamnya dapat menyebabkan penggunanya mendapat siklus menstruasi yang tidak teratur. Pil KB adalah suatu obat yang berguna sebagai pemicu terjadinya menstruasi. Apabila konsumsi pil KB tidak teratur akan membuat ibu yang meminumnya mengalami telat haid dan hal – hal gangguan menstruasi lainnya.

Aturan dari minum pil KB adalah 21 hingga 28 hari. Hal tersebut yang membuat kemasan pil KB dirancang khusus berbentuk paket yang memudahkan penggunanya. Dengan konsumsi yang teratur sesuai jamnya, kinerja dari pil KB akan optimal. Begitu juga sebaliknya, apabila tidak teratur maka pil KB tidak dapat berfungsi lagi untuk menjadi pemicu menstruasi.

  1. Terjadi Kehamilan

Memiliki kandungan berupa hormone progesterone dan estrogen, pil KB berfungsi untuk membantu lendir di area serviks menjadi lebih tebal. Hal tersebutlah yang menyebabkan kehamilan tidak bisa terjadi pada ibu. Semakin tebal dinding serviks dari ibu maka akan ada kemungkinan terjadinya siklus menstruasi. Dimana artinya menstruasi ini menandakan ibu tidak hamil.

Kandungan pil KB yang berupa hormone ini membuat banyak ibu memilihnya karena dianggap efektif. Ketika ibu mengkonsumsi pil KB dengan tidak teratur akan membuat dinding Rahim tidak setebal biasanya dan membuatnya akan semakin rawan terjadi kehamilan apabila sedang dibuahi. Apabila sudah terjadi hal seperti itu besar kemungkinan kehamilan dapat terjadi.

Itulah beberapa efek yang bisa terjadi pada ibu apabila mengkonsumsi pil KB tidak sesuai dengan aturan jamnya. Penggunaan pil KB mewajibkan berada di bawah pengawasan dokter, sudah sebaiknya ibu menggunakan pil KB ini sesuai dengan anjuran. Karena kandungan pil KB cukup kompleks, maka akan sangat berpengaruh pada kinerja hormone tubuh.